Departemen Perikanan Unhas menggelar Bincang Perikanan dan Temu Bisnis di usianya yang ke-50 tahun di Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Sabtu (26/1). Acara ini mengusung tema “Peluang dan tantangan bisnis perikanan 2018 yang berkelanjutan”. Sesuai tema, lokasi kegiatan juga dipamerkan beberapa produk perikanan.
Dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) Unhas, Dr Ir Aisjah Fachrum M Si memberikan sambutan sekaligus membuka acara ditandai dengan pemukulan gendang.
“Saya berharap teman-teman sering-seringlah bersilaturahmi dengan kami, karena kami selalu terbuka untuk itu,” kata Aisjah kala memberikan sambutan.
Acara dilanjutkan dengan presentasi oleh pemateri. Bertindak sebagai pembicara yakni Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati, Ir Andi Ruswandi MSi, Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) diwakili Aris Widodo, Feri Weno dari PT Perikanan Nusantara, dan Dosen Program Studi Budi Daya Perairan FIKP Unhas, Ir M Iqbal Djawad MSc PhD.
Andi Ruswandi sebagai pemateri pertama menekankan, perguruan tinggi sebagai penghasil Sumber Daya Masyarakat (SDM) khususnya dalam dunia perikanan. Mereka itulah yang akan berguna dan mengatasi permasalahan sosial di masyarakat.
“Kita harus bisa mempersiapkan SDM-SDM dari hulu dan hilir,” paparnya.
Sisi lain, Iqbal Djawal mengingatkan tentang perkembangan teknologi yang mendorong banyak perubahan. Salah satunya, semakin banyak hal-hal yang digantikan oleh mesin, sehingga muncul pertanyaan apakah sarjana masih dibutuhkan.
“Kalau ada perubahan maka tidak ada jalan untuk pulang selain maju, ” tutupnya.
Selain bincang perikanan, perayaan 50 tahun Departemen Perikanan Unhas, akan mengadakan kegiatan Penyuluhan dan bakti Sosial, jalan sehat, serta Field Trip pada bulan Februari mendatang.
Reporter: Norhafizah
