Himpunan Mahasiswa Fisioterapi (Himafisio) Fakultas Keperawatan (Fkep) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Webinar Nasional melalui Zoom Meeting, Minggu (26/3).
Webinar kali ini mengusung tema “Perkembangan Teknologi di Bidang Fisioterapi”. Menghadirkan Owner Oz Physio & Founder EXERT (Exercise Research Team), Rijal SFt Physio M Biomed M Kes MSc sebagai narasumber.
Pada kesempatannya, Rijal menjelaskan pengertian Rounded Shoulder Posture (RSP) atau Postur Bahu Membulat serta penyebab dan gejalanya.
“RSP adalah berubahnya posisi bahu ke depan yang terkait dengan posisi tulang belikat karena adanya ketidakseimbangan antara otot pectoralis minor yang memendek dan otot trapezius tengah yang memanjang,” jelas Rijal.
Beberapa penyebab dari RSP ini antara lain duduk dalam waktu lama, mengendarai kendaraan terlalu lama, membungkuk berulang kali, dan membawa barang berat sepanjang hari.
Penyakit ini sebenarnya sudah dikenal masyarakat sejak tahun 2015. Namun, masih banyak yang belum menyadari mengenai gangguan postur ini karena gejalanya muncul secara bertahap.
RSP ditandai dengan posisi istirahat seseorang saat mereka berdiri. Seseorang dengan bahu yang merosot mungkin tampak membungkuk, bahkan ketika diminta untuk berdiri tegak. Adapun tangan juga cenderung menghadap ke belakang.
Lebih lanjut, Rijal menambahkan, prevalensi atau karakteristik penyakit dalam jangka waktu tertentu pada RSP ini tanpa disadari sudah cukup populer di masyarakat. “Salah satunya terjadi pada remaja, karena sekitar 36% mahasiswa mengalami RSP akibat penggunaan laptop lebih dari empat jam,” ujarnya.
Namun saat ini sebagian besar masyarakat baru menyadari gangguan ini ketika kondisinya sudah dalam tahap kronis.
“Ada beberapa gejala klinis yang muncul seperti peningkatan rasa sakit di leher dan bahu, penurunan kelenturan otot, kelemahan otot, dan penurunan fungsi pernapasan,” tutur Rijal.
Nabila Rifqah Awaluddin