Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Universitas Hasanuddin (Unhas) mengadakan Workshop Kehumasan untuk tingkatkan kinerja humas di lingkup Unhas. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Senat Lantai 2 Gedung Rektorat Unhas, Makassar (03/08).
Salah satu pemateri dalam kegiatan tersebut adalah Dr M. Dahlan Abubakar MHum, wartawan senior sekaligus penulis buku tokoh ternama di Sulawesi Selatan. Dalam materinya, Dahlan menyampaikan pentingnya seorang wartawan untuk memahami dan mematuhi kode etik demi menjaga integritas dan profesionalisme.
Ia juga menekankan agar narasumber lebih jeli dalam menghadapi wartawan yang identitasnya kurang jelas serta mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati mengonsumsi berita yang tersebar, terutama di media sosial.
“Untuk mengenali berita hoaks atau tidak, dapat menggunakan metode 5W+1H. Jika elemen tersebut tidak lengkap, jangan percaya karena berita hoaks hanya mengandalkan ‘apa’ saja,” ujar mantan Kepala Bidang Humas Unhas tersebut.
Selain itu, Dahlan Abubakar juga membawakan materi mengenai foto jurnalistik. Ia menjelaskan, lima elemen penting dalam foto jurnalistik, yaitu kemampuan teknis, kepekaan terhadap estetika, energi dan daya keingintahuan, serta intelektual.
“Sebagai wartawan, hal yang paling penting adalah rasa ingin tahu. Jika tidak memiliki rasa ingin tahu, sebaiknya tidak usah menjadi wartawan,” sambungnya.
Menutup materi, Dahlan berpesan kepada fotografer agar wajib mencari hal-hal unik dan menarik dari peristiwa atau upacara yang terlihat biasa saja. Menurutnya, kepekaan dalam melihat sesuatu di sekitar kita sangat penting untuk menghasilkan sebuah berita.
Adrian