Inkubasi Bisnis Teknologi (IBT) dan Science Techno Park (STP) Universitas Hasanuddin (Unhas) menyelenggarakan Talkshow Sosialisasi Youth Sharia Sociopreneurship Competition (YSSC) 2023. Bertajuk “Membangun Sustainable Growth dengan Menggali Potensi Bisnis Inovatif Sektor Food dan Pendukung Food Melalui Pendekatan Sharia Entrepreneurship” kegiatan berlangsung via Zoom dan Youtube, Rabu (21/06).
Kompetisi yang bekerja sama dengan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ini terbuka bagi mahasiswa yang memiliki ide bisnis inovatif dalam pengembangan usaha di sektor pertanian, makanan, fashion, dan energi terbarukan dengan mengedepankan nilai-nilai syariah.
Kegiatan menghadirkan Kepala Subdirektorat Inkubator dan Startup Unhas, Dr Suhasman SHut MSi dan Pemenang YSSC 2022, Hamza Haz sebagai narasumber.
Pada kesempatannya, Suhasman mengatakan Indonesia menghadapi persoalan yang serius pada bidang pangan masa kini dan depan akan berada pada situasi dipertanyakan cara memberi makan penduduk dengan pangan beragam, bergizi, berkualitas, serta aman.
“Sementara pada saat yang sama, lahan pertanian penghasil pangan semakin hari semakin terbatas,” ucapnya.
Lebih lanjut, Dosen Fakultas Kehutanan ini menyebut dari sisi persediaan tersebut ada lebih banyak tantangan yang dihadapi dalam pembangunan ketahanan pangan. Mulai dari akses pangan tidak merata hingga sumberdaya manusia bidang pertanian tidak ada regenerasi.
“Juga ada dampak perubahan iklim, sarana dan prasarana, dan teknologi termasuk inovasi dan diseminasi,” ujarnya.
Miftah Triya Hasanah