Diabetes melitus merupakan penyakit metabolisme yang timbul karena adanya peningkatan kadar glukosa darah di atas nilai normal. Berdasarkan data dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan pada tahun 2015, terdapat 17.843 penderita diabetes melitus.
Tingginya angka tersebut, tentu patut diantisipasi oleh pihak penyedia layanan kesehatan seperti rumah sakit, untuk mencegah timbulnya ledakan pasien diabetes.
Menyadari hal itu, tiga mahasiswa Unhas melakukan penelitian menggunakan teknik data mining, untuk menggali informasi dari rekam medis pasien diabetes melitus Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Unhas.
Ketiga mahasiswa itu yakni Dewi Rahma Ente (Statistik), Samsul Arifin (Statistik), dan Andreza (Kedokteran). Mereka tergabung dalam tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang penelitian. Di bawah bimbingan Sri Astuti Thamrin SSi MStat PhD, tim PKM ini berhasil mendapatkan pendanaan dari Kemenristekdikti.
Dalam penelitian tersebut, mereka menggunakan pendekatan Decision Tree dengan Algoritma C4.5, untuk mengklasifikasikan data pasien ke dalam tipe penyakit diabetes melitus.
Ketua tim penelitian, Dewi Rahma Ente mengatakan, riset ini mereka lakukan selama tiga bulan.
“Hasil dari penelitian ini, nantinya dapat digunakan oleh pihak penyedia layanan kesehatan dalam menentukan status diabetes melitus seseorang,” ucapnya.
Citizen Reporter