Asian Law Students’ Association (ALSA) Unhas menggelar Legal Workshop Series pada Selasa, (17/11). Workshop ini merupakan program kerja dari ALSA Unhas yang bekerja sama dengan Law Firm Hiswara Bundjamin & Tandjung serta Herbert Smith Freehills. Workshop seri pertama yang membahas topik Legal Drafting ini dibuka pada pukul 14.45 Wita.
Workshop ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari mahasiswa aktif serta lulusan baru Fakultas Hukum Unhas. Bukan hanya mahasiswa Unhas, kegiatan ini juga terbuka bagi mahasiswa hukum di seluruh indonesia, hanya saja jumlah peserta dibatasi karena kuota yang terbatas.
Setelah acara pembukaan, workshop dilanjutkan dengan penayangan video profil perusahaan yang menampilkan gambaran bagaimana kehidupan dalam firma hukum. Selanjutnya materi pertama disampaikan oleh Hadi Widjaja, dari Hiswara Bundjamin & Tandjung. Dalam memaparkan materinya, Hadi menjelaskan rutinitas serta tantangan dari seseorang yang berkiprah sebagai lawyer.
Menurut Hadi, sebagai mahasiswa hukum yang memiliki target untuk masuk ke firma hukum, ada banyak hal yang harus dipersiapkan. “Hal utama yang jelas wajib dimiliki adalah motivasi dan integritas. Bagaimana pun, jika seseorang telah mengetahui bagaimana targetnya, maka tentu akan terus berusaha untuk mencapainya,” ungkapnya.
Selain itu Hadi juga memberikan sedikit gambaran tentang aspek yang paling berpengaruh saat rekrutmen di firma hukum. Ia mengungkapkan, pada umumnya rekrutmen memiliki tahap yang panjang, dan tahap awal akan menilai seseorang berdasarkan CV. Setelah itu, komunikasi tertulis akan dinilai melalui esai, lalu lanjut ke tahap wawancara..
Terakhir, Hadi juga memberi saran. Sebagai bahan untuk mempersiapkan diri mahasiswa dapat mulai rajin membaca artikel yang diunggah di website firma hukum. “Dengan memperhatikan cara lawyer menulis dan menyampaikan sesuatu, kita juga akan belajar bagaimana cara berpikir seorang lawyer, dan mampu mengomunikasikannya secara tertulis,” tutupnya.
M108