Diwakili oleh Direktur Komunikasi Unhas, Ir Suharman Hamzah PhD, Unhas menghadiri Rapat Koordinasi dan Evaluasi untuk peningkatan kapasitas Kadan Keahlian Sekretariat Jenderal DPR RI melalui Zoom Meeting, Senin (22/02). Diinisiasi oleh Badan Keahlian Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), kegiatan ini ditujukan guna pelaksanaan research based legislative policy making dan implementasi kampus merdeka.
Kepala Badan Keahlian (BK) DPR RI, Dr Inosentius Samsul SH M Hum menyampaikan, kegiatan tersebut ialah ruang komunikasi untuk meningkatkan sinergisitas dalam rangka mendukung tugas dan fungsi DPR RI dengan melibatkan berbagai lembaga. Salah satu lembaga yang dimaksud adalah perguruan tinggi.
“Kita harapkan kebijakan ke depan akan lebih baik. Kolaborasi DPR RI dengan lembaga pendidikan akan semakin meningkatkan kualitas kami,” jelas Inosentius.
Di sisi lain, Sekretaris Jenderal DPR RI Ir Indra Iskandar M Si menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini. Menurutnya, hal itu adalah wadah mendengar masukan masyarakat, khususnya perguruan tinggi yang didominasi oleh kalangan terdidik.
“Utamanya membentuk produk legislasi berkualitas,” tegas Inosentius.
Dalam kesempatannya, Suharman juga menjelaskan beberapa kolaborasi kerja sama yang dapat dilakukan oleh Unhas bersama BK DPR RI. Bermodalkan 13 Puslitbang dan 6 Center of Excellence, Unhas sangat berpotensi.
“Unhas sangat mumpuni. Selain itu, kami juga didukung SDM unggul dengan jumlah professor sebanyak 335 orang,” ujar Suharman.
Lebih lanjut, dari aspek implementasi Program Kampus Merdeka, terdapat 6 poin yang dapat dilakukan bersama dari 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi. Diantaranya kegiatan magang, pemberian kesempatan dosen berkegiatan di luar kampus hingga pelaksanaan kelas kolaboratif.
“Unhas siap melakukan kolaborasi sesuai kapasitas yang dimiliki, hal ini sejalan dengan komitmen MoU yang sudah dilaksanakan. Selain itu, hal-hal yang kemungkinan dapat dikembangkan bisa dilakukan dengan baik,” jelas Suharman.
Annur Nadia F. Denanda