Aksi solidaritas bela Cleaning Service yang dilakukan oleh gabungan mahasiswa dan cleaning service kembali digelar untuk kedua kalinya, Selasa (6/2).
Namun, kali ini massa aksi tidak lagi berkumpul di depan Gedung Rektorat, melainkan di depan Kantor Cleaning Service (CS), tepatnya di samping LKPP.
Di aksi yang kedua ini, massa ingin langsung mendapat penjelasan dari H Muslimin, Manager Operasional PT Mitra Clean terkait pengurangan CS yang tak punya ijazah. Namun, H Muslimin, tidak menampakkan diri saat massa tiba di kantornya.
“Tidak tahu di mana Pak H Mus, tadi ada, tapi tiba-tiba pergi ki,” kata Jumria, salah satu CS.
Dina, salah satu CS di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, mengatakan bahwa pengawasnya yang bernama Ahmad menyampaikan pagi tadi, jika akan ada evaluasi ijazah bagi CS.
“Tadi pagi Pak Ahmad bilang kalau mau dikeluarkan yang tidak punya ijazah SMP,” kata Dina.
Meskipun H Mus tak datang, Dina mengatakan akan tetap meminta penjelasan dari H Muslimin. “Kami akan terus juga melakukan demo sampai H Mus muncul,” ujarnya.
“Harus ki bersatu kalau ada demo, karena biar pun bagaimana tetap jaki dipecat, karena sekitar 20% ji yang punya ijazah SMA,” teriak salah satu CS.
Reporter: Renita