Program Bina Desa Student Leadership Forum (SLF) 2019 dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unhas laksanakan penanaman pohon magrove sebanyak 500 bibit di Kampung Nelayan Untia, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sabtu (18/12).
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Untia, Dinashuddin Bundu sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. “Penanaman magrove tidak hanya berguna untuk mencegah abrasi, tapi banyak nilai kemanusiaan yang tercakup dalam kegiatan ini,” imbuhnya.
Di hari yang sama juga dilakukan edukasi masyarakat. Edukasi tersebut mencakup pemanfaatan limbah plastik dalam becocok tanam hingga pembagian bibit tanaman. Selain itu, masyarakat juga diberi infomasi mengenai pengolahan sampah organik dapur dengan kompster aerob menjadi pupuk kompos siap pakai.
“Kami berusaha mengedukasi bahwa sampah plastik seperti bekas pembungkus minyak dan bahan dapur lainnya bisa dimanfaatkan sekaligus menjaga kelestarian alam,” ucap pembina kegiatan, Ama Nadir.
Ketua BEM Unhas 2021, Imam Mobilingo juga turut menyampaikan apresiasinya terhadap Tim Kelompok Kerja (Pokja) Unhas, pemerintah Untia, serta Alumni SLF 2019. “Saya berharap Alumni SLF Unhas tidak hanya melahirkan pemimpin, tetapi juga menghasilkan pengabdi bagi masyarakat,” jelasnya.
Anisa Luthfia Basri