Program Studi SI Fisioterapi Fakultas Keperawatan Unhas menggelar Seminar dan Talkshow di Gedung IPTEKS Unhas, Minggu (13/5). Acara tersebut mengangkat tema “Cegah Cedera Olahraga Menuju Masyarakat Sehat dan Bugar”.
Pemateri yang dihadirkan ialah Ketua Prodi S1 Fisioterafi Unhas dan Ketua Program Perguruan Tinggi Fisioterapis Indonesia, Dr Drs H Djohan Aras S Ft Physio Mpd M Kes, Fisioterapis TIMNAS Sepak Bola Indonesia dan Ketua Program Studi Profesi Fisioterafi Unhas, Immanuel Maulang S Ft Physio M kes SP F OR, Ketua Freeletics Makassar, Muhammad Arafah Usman, dan Koordinator Indorunners Makassar, Khaidir Mubarak.
Ketua Panitia, Syachriadin Syam, mengatakan seminar ini bertujuan untuk berbagi ilmu soal bagaimana mengembalikan kapasitas dan kemampuan fungsional tubuh, baik itu berhubungan dengan gerak dan fungsi gerak dengan menggunakan modalitas terpilih seperti manual terapi, maupun elektroterapi.
“Banyak orang yang terkena cedera saat olahraga, bukannya melatih diri sehat dan bugar tapi malah melatih sakit, rata-rata tidak menghiraukan intensitas latihan serta sering mengaplikasikan pola latihan yang salah,”katanya saat diwawancara via WhatsApp.
Beberapa narasumber menganjurkan pertimbangan dalam menjaga tubuh tetap bugar. Djohan Aras misalnya, memaparkan salah satu cara mencegah dan mengatasi rasa nyeri, keram, linu, nyilu bagi olaragawan dengan menggunakan Teknik Penguluran saraf atau konsep Monas (Mobilisation Nerves as system).
Pemateri Kedua Immanuel Maulang, merupakan Fisioterafi TIMNAS Indonesia. Dia memyampaikan tips bagi atlet yakni sebelum pertandingan minum cairan 500 ml dan setiap 15 menit dalam pertandingan minum 150 ml.
Syachriadin berharap agar Fisioterapi lebih dikenal masyarakat umum. “Saya berharap Fisioterapi lebih dikenal masyarakat umum, membuktikan fisioterapi bisa terjun di segala aspek kehidupan, termasuk olahraga, bahwasanya olahraga menjadi salah satu elemen penting dalam kehidupan dan fisioterapi menjadi aspek penting di dalamnya,”pungkasnya.
Reporter: M05