Salah satu ruangan kelas di Departemen Sastra Perancis yang biasanya tampak lengang, kini dipadati oleh puluhan mahasiswa. Mereka adalah mahasiswa Departemen Sastra Perancis yang tertarik mengikuti Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) pada tahun ini, Jumat (4/10).
Setelah acara resmi dibuka oleh Dr Ade Yolanda Latjub SS MA selaku Ketua Jurusan, sosialisasi ini dilanjutkan dengan sambutan WD III Fakultas Ilmu Budaya, Dr Andi M Akhmar MHum.
Dalam sambutannya, ia menuturkan bahwa kreativitas merupakan poin utama yang dibutuhkan.
“PKM adalah acara yang paling prestigious. Di sisi lain, kami yakin bahwa mereka yang diterima di Fakultas Ilmu Budaya adalah yang terbaik. Mau kita poles adalah kreativitas terkait tantangan kita di masa depan. Itu adalah hal terpenting,” ujar pria bertubuh tinggi tersebut.
Acara ini dilanjutkan dengan materi PKM yang dibawakan dosen Departemen Arkeologi, Yusriana SS MA. Menurutnya, PKM kali ini dibagi menjadi delapan bagian.
“PKM kali ini terbagi menjadi delapan bagian, yaitu PKM lima bidang, PKM-KT, dan PKM-GFK,” ujar wanita berkerudung tersebut.
Seolah menekankan kembali ungkapan yang disampaikan oleh Andi Akhmar, ia juga menuturkan bahwa kreativitas adalah poin utama.
“Akan ada beberapa tahap pada PKM, yaitu pengunggahan proposal bulan Oktober hingga November, evaluasi daring tahap I dan II bulan Desember hingga Januari,” jelasnya.
“Penetapan proposal didanai sekitar awal tahun 2019, lalu pelaksanaan PKM bulan April hingga Juni dan monev eksternal bulan Juli. Serta PIMNAS di bulan Agustus. Namun, tentu kita tidak boleh lupa untuk menuangkan kreativitas di dalamnya,” tutupnya.
M19
