Keluarga Mahasiswa Profesi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (KMP PSP) Keluarga Mahasiswa Perikanan (Kemapi) Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP), menggelar Pembekalan Materi Penanganan Tangkapan dan Pengelolaan Hasil Tangkapan pada Jelajah Alat Tangkap (Jelata) II 2023. Agenda berlangsung di Classroom Lantai 1 FIKP Unhas, Rabu (26/07).
Kegiatan ini menghadirkan Ketua Departemen Perikanan FIKP Unhas, Dr Fahrul SPi MSi sebagai pemateri. Di awal pemaparannya, Fahrul menjelaskan potensi hasil tangkapan Indonesia yang tidak diimbangi dengan penanganan yang baik. Proses pengelolaan yang masih kurang mengakibatkan banyak ikan terbuang sehingga tidak bernilai ekonomis.
“Yang menentukan kualitas ikan sampai ke konsumen adalah cara penanganan, karena ini yang mempengaruhi kondisi ikan saat ditangkap hingga sampai ke tangan konsumen,” ungkapnya.
Fahrul juga menyampaikan alur distribusi dan pemanfaatan produk ikan. Sebanyak lebih dari 12.000 jenis ikan dan 1.500 di antaranya memiliki nilai ekonomis penting karena bermanfaat sebagai sumber gizi bagi manusia, obat-obatan, pakan ternak, dan lain-lain.
Baginya, ikan merupakan salah satu sumber gizi yang kaya bagi proses pembentukan tubuh manusia. “Selama kualitas ikan masih bagus dan terjaga, maka ikan akan menjadi sumber energi dalam tubuh. Namun, jangan sampai kita mengonsumsi ikan yang ternyata kadar gizi di dalamnya sudah tak terjaga,” kata Fahrul.
Sebelum menutup materi, Fahrul mengatakan sudah seyogianya ikan diberi penanganan terbaik agar mutunya tetap terjaga dan terhindar dari pembusukan.
Andi Nurul Istiqamah Bate