Berkolaborasi dengan mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip), mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin meraih Best Engagement pada National E-Presentation Competition, Konferensi Mahasiswa Merdeka Belajar. Kagiatan itu diadakan oleh Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, Sabtu, (07/11).
Tim kolaborasi lintas kampus ini terdiri dari mahasiswa Ilmu Pemerintahan Undip, Muhammad Jindan serta mahasiswa Ilmu Hukum Unhas, Mustika dan Windasari.
Saat dihubungi via WhatsApp, Mustika menjelaskan bahwa proses lomba dimulai dengan mengirim proposal lalu mengupload produk presentasi digital. Setelah itu panitia memilih 10 presentasi digital terbaik untuk diunggah ke akun Youtube Konfrensi Mahasiswa Merdeka Belajar dan diakhiri dengan pengumuman pemenang.
Bersama timnya, Mustika membuat presentasi digital berjudul “AWSN (Application With Special Needs) Upaya Strategi Pembelajaran Khusus Bagi Sekolah Luar Biasa-A Pada Masa Pandemi Covid-19”. Dari itu mereka berhasil menyingkiran 13 tim yang berasal dari berbagai universitas.
Sebelum perlombaan, Mustika berujar bahwa timnya mempunyai sedikit kendala pada saat menentukan ide konflik, dimana kemudian akan dibuatkan inovasinya. Oleh karenanya, mereka bersyukur bisa terpilih sebagai best engagement.
“Saat itu, ada tiga kategori lomba yang diumumkan pemenangnya, yaitu best innovation, best presentation, dan best engagement. Dan Alhamdulillah tim kami terpilih sebagai best engagement,” syukurnya.
Mustika berharap, kedepannya mereka bisa menjadi generasi unggul melalui keberanian dan dalam hal merealisasikan aksi serta ide.
M125