Isu pembentukan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM U) di Unhas mulai terdengar lagi. Kali ini beberapa BEM di Unhas berinisiasi membentuk badan kerja pembentukan BEM U. Sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas, Prof Dr drg A Arsunan Arsin MKes sangat mendukung inisiasi tersebut.
Badan kerja ini berasal dari sepuluh fakultas yang telah memberikan pernyataan sikap setuju terhadap pembentukan BEM U. Adapun beberapa fakultas tersebut yakni, Fakultas Teknik, Fakultas Farmasi, Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum, Fakultas Peternakan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keseharan Masyarakat, Fakultas Keperawatan, dan Fakultas Kedokteran Gigi.
“Selain fakultas itu, sebenarnya Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) juga setuju, tapi FIKP kurang aktif karena ada masalah internal mereka,” papar Prof Arsunan saat di temui di ruangannya.
Lebih lanjut Prof Arsunan menjelaskan, badan kerja BEM U itu akan melakukan kongres untuk memilih kandidat presiden BEM U.
“Selanjutnya, setelah kongres dilaksanakan, maka akan ada pemilihan presiden BEM U. Rencananya Presiden BEM U harus terpilih sebelum penerimaan mahasiswa baru,” harapnya.
Mengenai kriteria dan syarat kandidat presiden BEM U, Prof Arsunan menyerahkan sepenuhnya kepada Badan Kerja.
“Kami tetap ingin yang terbaik karena presiden yang terpilih akan menjadi simbol anak Unhas. Badan Kerja akan memilih salah satu di antara mereka untuk duduk di MWA sambil menunggu Presiden BEM terpilih,” tambahnya.
M13