Himpunan Mahasiswa Sipil Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (HMS FT-UH) mengadakan webinar internasional bertema “Natural Disaster Mitigation for SDGs 2030” melalui Zoom Meeting, Sabtu(21/5).
Dipandu Mawapres Unhas 2021, Andi Annisa Tenri Ramadhani, webinar tersebut menghadirkan Dosen Geoteknik Teknik Sipil Unhas, Ir Achmad Bakri Muhiddin Msc Phd sebagai narasumber.
Pada kesempatan itu, Achmad menjelaskan tentang pemetaan daerah-daerah yang rawan terkena bencana alam di Indonesia. Menurutnya, hal itu akan membantu masyarakat mengerti resiko bencana alam, sehingga dapat memitigasi jika sewaktu-waktu akan terjadi.
Ia juga mengatakan bahwa salah satu alasan mengapa pulau Kalimantan dipilih sebagai wilayah strategis pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) karena rendahnya tingkat resiko terkena bencana alam, seperti gempa bumi.
“Jika melihat data peta sumber dan bahaya gempa di tahun 2017, Kalimantan merupakan wilayah yang kurang berpotensi terkena gempa. Hal itu mungkin merupakan alasan mengapa Kalimantan di pilih sebagai letak IKN,” ucap Achmad.
Achmad juga memaparkan tentang potensi wilayah Kalimantan terkena banjir
“Jika melihat peta perkiraan daerah potensi banjir di Indonesia tahun 2020, wilayah Kalimantan berada di tingkat rendah dan menengah untuk terkena banjir,” tutur Achmad.
Achmad Ghiffary M