Aku menemukanmu begitu rumit
Mendapatkan hatimu yang lebih rumit
Membangun perasaan ternyata lebih rumit
Dan memahami rasa dan sikapmu sangat rumit
Serumit itu kah dirimu?
Kadang kata rumit ini yang bisa membuatku kuat
Kuat menghadapi sikapmu yang dingin
Hawa dunia yang kian memanas
Ditambah lagi
Adanya virus ini
Tambah rumitlah urusanku
Aku tak hanya bisa memahamimu dengan rumit
Tetapi aku tak bisa melihat situasi dunia saat ini
Itu sangat rumit
Aku pamit
Pamit dari rasa?
Tidak, pamit dari berbagai situasi
Tidak perlu situasi hati
Yang membuatku pamit
Penulis: Ipa Bahya,
Mahasiswa Sastra Indonesia,
Angkatan 2018.