Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat dalam Lingkup Unhas yang diselenggarakan di Aula Lantai dasar Rektorat, Rabu (06/09).
Kegiatan ini menghadirkan Rektor Unhas, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc untuk memberi sambutan. Pada kesempatannya, Prof JJ mengatakan dosen yang diberi jabatan merupakan tugas tambahan saja.
“Terkhusus untuk dosen, jabatan adalah tugas tambahan. Tugas utama kita sebagai dosen adalah tridarma,” ucap Prof JJ
Prof JJ berharap agar jabatan baru tersebut menjadi momentum untuk memperkuat kapasitas dalam hal yang bersifat akademik. Utamanya bagi guru besar, ia mengimbau untuk memperbanyak kerja sama dan publikasi.
Ia juga menuturkan bagi tenaga kependidikan Unhas yang berpindah ke tempat baru itu merupakan mekanisme untuk memperkuat kapasitas. Dengan begitu, pengalaman tenaga kependidikan akan bertambah.
“Semakin sering menempati tempat-tempat yang berbeda, maka pengalaman baru bertambah. Belajar dari tempat baru dan terus berkembang dengan hal-hal yang baik,” terang Prof JJ.
Lebih lanjut, ia mengatakan pejabat yang dilantik beberapa kali dalam setahun atau dua tahun ini merupakan bagian dari transformasi struktur organisasi dalam konteks kekinian. Maka banyak hal yang berubah itu adalah konsekuensi dari proses administrasi.
Jabatan yang diberikan ini juga bukan hanya janji, namun juga amanah dan sumpah pakta integritas. Kedua hal itu dibutuhkan karena hidup dan mati Unhas berada di tangan birokrasi.
“Oleh karena itu bersabarlah ketika dikritik dan ada salah, serta tegarlah untuk merasa ini adalah tanggung jawab,” lanjutnya.
Menurutnya, menjadi pejabat bukan untuk merasa nyaman. Tapi justru bersedia mengorbankan segenap kenyamanan dan waktu demi mengabdi kepada perguruan tinggi.
“Saya yakin dan percaya saudara-saudara yang telah dipilih telah melalui proses mekanisme pemilihan dan juga penilaian oleh tim yang telah dibentuk,” ujar Prof JJ.
Jum Nabillah

Discussion about this post