Satuan Konservasi Maritim (SKM) Perkapalan Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali mengadakan kegiatan Penanaman Bakau dan Bersih-bersih Pantai (PASIR) gelombang kedua, Sabtu (23/11). Acara kali ini diadakan kabupaten Takalar.
Menurut Ketua Panitia, Muhammad Ibnu Widodo mengatakan, kegiatan PASIR merupakan salah satu dari program kerja SKM Perkapalan Unhas yang diadakan setiap tahun. Adapun latar belakang dari pemilihan kegiatan ini adalah banyaknya kawasan desa di pinggiran pantai yang masih kurang ditumbuhi tanaman bakau.
Melalui koordinasi yang baik dengan pihak Kedinasan Lingkungan Hidup dan masyarakat setempat, akhirnya kegiatan ini sukses diselenggarakan. Dalam pelaksanaanya, acara tersebut dimulai pada pukul 06:15 Wita di Markas Besar SKM Perkapalan Unhas, Gowa.
Usai mempersiapkan ruangan yang akan digunakan untuk sosialisasi, acara tersebut akhirnya dibuka secara formal pada pukul 09:30 Wita. Dalam kesempatan tersebut, para pejabat struktural setempat turut hadir memeriahkan acara. Misalnya saja Lurah Mappakasunggu menyambut baik kegiatan ini sebagai suatu harapan bagi daerahnya.
“Saya berharap agar kegiatan seperti ini akan sering dilakukan dan selalu ada follow up dari panitia,” harapnya.
Selain itu, di pembukaan tersebut juga terdapat penyerahan bibit bakau sebagai simbolis dari kegiatan ini. Acara ini kemudian berlanjut pada sesi sosialisasi oleh perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup, mengenai pentingnya tanaman bakau demi mencegah terjadinya abrasi yang akan mengancam kehidupan di pesisir pantai.
Setelah pembukaan selesai, para anggota SKM kemudian melakukan penanaman bakau dan membersihkan pinggiran pantai. Acara ini berlangsung hingga pukul 17.00 Wita yang ditandai dengan penyerahan plakat oleh panitia kepada Lurah Mapakasunggu.
M07