Senja adalah sesuatu yang mengerikan
Menapaki jalan untuk menjemput kematian
Di tengah belenggu damai dan bisingnya hidup
Senja adalah usia sementara, ke kuburan kita menuju
Ada yang lebih mengerikan dari senja
Indah sejenak, lalu hilang ditelan gelap
Senja di mataku adalah sesuatu yang lebih mengerikan
Tersungkur disaksikan debu-debu
Dari gundukan tanah yang menutupi jasadku
jemputlah, oh jemput sajalah
Agar tak perlu lagi menunggu lama waktu
Kembali ke pangkuan Tuan nun damai
Menjadikannya abadi
Menyaksikan cacing-cacing menghabiskan ragaku
Penulis : Ayura
Mahasiswa Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan