Pengembangan infrastruktur merupakan salah satu langka Universitas Hasanuddin menuju World Class University. Namun, untuk melaksanakan pengembnagan tersebut, Unhas perlu melakukan kerja sama dengan berbagai pihak, misalnya saja Bank Tabungan Negara (BTN).
Seja dulu hingga saat ini, Universitas Hasanuddin dengan Bank Tabungan Negara (BTN) telah menjalin kerja sama. Hari ini, Senin (27/01), Bank BTN kembali menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk renovasi gedung baru senilai 300 juta rupiah kepada Unhas di Ruang Rektor Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas.
Penyerahan bantuan ini dilaksankan oleh Regional Office Head Bank BTN (Edward Alimin Syarief) dan diterima langsung oleh Rektor Unhas (Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA). Turut hadir Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (Prof Dr Abd. Rahman Kadir SE MSi CIPM), Branch Manager BTN Kc. Makassar (Fauziah Yusri), Branch Consumer Funding Unit Head BTN Kc. Makassar (A. Irawati), dan Branch Commercial Funding Unit Head BTN Kc. Makassar (M. Sulaiman).
Edward Alimin Syarief mengatakan bahwa Unhas merupakan mitra yang penting bagi BTN, mengingat posisi dan reputasi perguruan tinggi ini yang dikenal luas, baik di Indonesia Timur bahkan di Indonesia.
“Unhas ini strategis dari berbagai sisi, bukan hanya posisinya sebagai kampus unggulan di wilayah Timur Indonesia saja. Bank BTN tentunya ingin menjadi bagian dari pengembangan Unhas, salah satunya melalui CSR kami dengan memberikan bantuan untuk pembangunan gedung baru”, papar Edward.
Pada kesempatan tersebut, Prof Dwia juga menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya kepada Bank BTN yang senantiasa mendukung Unhas untuk mewujudkan visinya sebagai World Class University. Menurutnya, renovasi gedung baru yang berstandar internasional ini diperlukan untuk keberlangsungan kegiatan belajar mengajar yang lebih maksimal lagi.
“Secara kelembagaan, Unhas memiliki peran dan tanggung jawab yang tidak mungkin tercapai apabila tidak ada dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari mitra. Tentunya kami berharap kerja sama kita semakin menguat dan berlanjut,” kata Prof Dwia.
Selain penyerahan bantuan, pihak Bank BTN mengaku tertarik terhadap program Unhas dalam bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Unhas selama ini telah mengadakan kerja sama untuk kelas khusus bagi pegawai perusahaan atau instansi. Edward Alimin selaku Kepala Kanwil V Bank BTN Sulampua ingin sumber daya di Bank BTN dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi dengan memanfaatkan skema kerja sama bersama Unhas.
Menanggapi hal ini, Rektor Unhas menegaskan kesiapan institusi yang dipimpinnya jika diajak untuk bekerja sama. Apalagi pengembangan kualitas SDM merupakan bagian dari mandat Unhas melalui penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi.
“Jadi kelas khusus pegawai bisa kita desain sesuai kebutuhan. Ada banyak alternatif dalam implementasinya. Intinya, kita ingin agar terjadi transformasi dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia pada lembaga-lembaga yang menjadi mitra kami,” papar Prof Dwia.
Sejalan dengan pernyataan Rektor, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prof. Rahman Kadir menyatakan kesiapan fakultasnya untuk mengimplementasikan rencana tersebut. Ia menjelaskan bahwa perkuliahan dapat didesain sedemikian rupa, sehingga tidak membebani pegawai, baik dari segi biaya maupun waktu.
“Kami akan membahas lebih lanjut bagaimana rencana kerja sama dalam pengembangan SDM ini. Yang terpenting adalah kita bisa menyesuaikan dengan kebutuhan mitra,” kata Prof Rahman.
Wandi Janwar