Akhir-akhir ini isu tentang pembentukan Badan Eksekutif Mahasiswa Unhas (BEM U) menjadi perbincangan hangat di kalangan mahasiswa. Kegiatan tersebut mendapatkan berbagai macam respon dari beberapa lembaga mahasiswa. Meskipun ada beberapa lembaga yang tidak setuju dengan pembentukan BEM U, pemilihan ketua tetap dilaksanakan di Wisma Perum Bulog, Malino, Rabu (7/8).
Adapun delapan nama bakal calon ketua yang mengikuti pemilihan yakni, Aryangga Pratama, Abdul Fatir Kasim, Fian Alam Putra, Fatur Rahman Aslam, Andi Nurkhafifah, Andi Faiz Batara, Andi Mattalatta dan Nur Wahid.
Dari delapan bakal calon itu, tersisa Aryangga Pratama (Fakultas Kesehatan Masyarakat) dan Abdul Fatir Kasim (Fakultas Teknik) sebagai calon ketua yang terpilih.
Angga sapaan akrabnya, memiliki visi terwujudnya lembaga eksekutif yang produktif, responsif dan konstruktif dalam gerakan wujudkan Unhas yang sinergi membangun bangsa.
Adapaun misinya yaitu menciptakan sistem kerja yang profesional, inovatif dan berkredibilitas, membangun dan menjalin mitra strategis dengan organ internal dan eksternal kampus, serta mengoptimalkan kajian isu strategis dan advokasi melalui penguatan media aspirasi untuk mahasiswa dan masyarakat.
Tak hanya itu, Angga juga memiliki misi tambahan seperti, menanamkan nilai dan budaya literasi serta rasa tanggung jawab dan berlembaga, mewadahi dan memfasilitasi pengembangan potensi minat dan bakat keilmuan, dan mewujudkan pembangunan karakter dan peningkatan prestasi mahasiswa Unhas.
Setelah pemilihan ketua BEM U dilaksanakan secara voting, Angga tidak berhasil mengalahkan lawannya. Ia hanya mendapatkan tujuh suara, sedangkan Fatir memperoleh 28 suara. Dengan demikian, Fatir ditetapkan sebagai ketua BEM U 2019.
Fatimah