Unit Kegiatan Mahasiswa Search and Rescue (UKM SAR) Unhas mengadakan latihan keterampilan perahu karet di Danau depan Masjid Kampus Unhas. Pelatihan ini terdiri atas dua kegiatan, yakni Keterampilan Perahu Karet dan Scuba. Rencananya, kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari mulai dari Sabtu hingga Minggu sore, (1-2/12).
Acara ini dilakukan dalam rangka melatih keterampilan para anggota khususnya anggota muda yang berjumlah delapan orang dalam mengoperasikan perahu karet. Tak hanya diikuti oleh para anggota UKM SAR Unhas, kegiatan ini juga diikuti oleh salah satu tamu unit SAR dari Aceh. Hal tersebut dilakukan dalam rangka mempererat hubungan persaudaraan antar sesama anggota SAR.
Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan SAR Unhas, Muh. Dian Arisandi mengaku mengalami beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan ini.
“Sebenarnya, kemarin kita ada masalah di perahu. Karena kondisinya yang sudah tidak memungkinkan untuk dioperasikan, sehingga kita harus bekerjasama dengan instansi-instansi luar seperti Badan SAR Nasional (Basarnas) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melengkapi alat,”jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, selain terkendala pada alat, peserta juga mengalami kendala dalam hal lokasi. “Karena sekarang sedang musim hujan, sehingga tanaman air tumbuh dengan lebat di permukaan danau,”ucapnya.
Jika mereka tidak berhati-hati, lanjutnya, maka bisa saja perahu tertusuk kayu dibalik tanaman atau bahkan bisa saja terkena mata pancing, mengingat danau tersebut juga dijadikan tempat memancing bagi masyarakat luar kampus.
Sandi berharap, ke depannya para anggota bisa lebih mengatur waktu agar bisa menyeimbangkan antara akademik dan organisasi.
“Secara keanggotaan, kita bermasalah dalam mengatur waktu, yang mengakibatkan penurunan jumlah anggota,”ujar lelaki yang merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan angkatan 2016.
M24
